- Kode: 30,31,32,33,34,35,36,37,38,39,3C,3F
Masalah: Paper Jam alias kertas sangkut. Bisa saja Anda sudah mengeluarkan kertas yang sangkut dan tetap menemukan kode ini, artinya masih ada sisa sobekan kertas yang tertinggal di dalam, entah itu di roller, di bawah head, ataupun di bagian belakang printer. Buka scanner cover, buka back cover, gunakan senter untuk melihat lebih teliti di sekelilingnya. Jika ada kertas sangkut, silahkan di cabut dengan hati-hati dan pelan tanpa merusak part di dalamnya. Nanti akan kami tambahkan satu artikel khusus untuk masalah paper jam. - Kode: 40,42,43,44
Masalah: Temperatur di dalam printer terlalu tinggi, alias PANAS. Bisa saja terjadi jika Anda baru saja membawanya dari luar atau berjemur di dalam mobil Anda di siang hari, dan langsung Anda bawa ke kantor untuk print. Solusinya di buka saja cover-covernya, biarkan dingin beberapa saat, matikan dan coba kembali - Kode: 46
Masalah: Tangki pembuangan tinta sudah penuh dan perlu penggantian gabus penahan tinta. Masalah ini bisa di atasi dengan reset (untuk reset, silahkan bawa unit ke Maestro Komputer, hanya sebentar pengerjaannya). Dan untuk lebih awet, absorber pad di dalamnya harus di ganti biar tidak banjir suatu hari nanti dan merusak printer. - Kode: 48, 4F
Masalah: Ada masalah pada print head Anda. Antara Print head rusak, konslet, sangkut alias tidak bisa bergerak. Ketika menemui masalah ini, cukup berat, disarankan untuk bawa ke tempat servis atau toko komputer terdekat untuk di test lebih lanjut. Cara pengecekan ringkasnya yang dapat Anda lakukan di rumah; coba di buka covernya, cek di sekitar print head apakah ada yang menganggu pergerakan print head, atau apa yang terjadi sebelum error ini keluar? Dari sana bisa lebih di identifikasi kemungkinan punca masalahnya dan apa yang sebenarnya terjadi. Kemungkinan punca masalah bisa saja ketika paper jam, Anda langsung menarik kertas secara paksa yang secara tidak sengaja menggores print head, atau ada anak mata kelip yang jatuh ke dalam printer atau benda asing lainnya yang merusak print head. - Kode: 49
Masalah: Temperatur di dalam printer terlalu rendah alias dingin. Hal ini jarang terjadi karena kita tinggal di negara tropis. Kecuali Anda memasukkan printer ke dalam freezer.
Error Code 49, maupun masalah paper jam, kadang kala merupakan masalah pada Maintenance Unit (paper jam), dan PCB-Motherboard (error 49). Hal ini dapat ditangani di service center Brother. - Kode: 50,51,52,57,5A,5B,5C,5D,5E
Masalah: Sama halnya dengan masalah pertama di atas: Paper Jam alias kertas sangkut. Dan jika Anda menemukan kode seperti ini, ada kemungkinan tambahan masalah di sensor. Sensor rusak ataupun kotor yang menyebabkan printer tidak dapat bekerja secara normal. Masalah yang cukup rumit. Untuk menghindari adanya masalah ini, tetap jaga printer Anda agar tetap bersih dari debu. Tutup dengan kain bersih ketika tidak digunakan. - Kode: 8F
Masalah: Terjadi kerusakan atau gangguan pada motor penarik kertas. Hal ini jarang terjadi, tapi bisa saja terjadi setelah penggunaan yang cukup banyak, khususnya dalam frekuensi yang tinggi. Satu lagi masalah yang cukup rumit, dan hanya bisa diselesaikan oleh tenaga ahli. Tetapi satu hints: lebih ke kebersihan secara umum. Jika printer bersih, maka printer akan jauh dari error. Kertas bisa menginggalkan sisa-sisa serbuk pada saat di tarik. Dari sana jika sudah cukup banyak, otomatis mengganggu kinerja penarik kertas. - Kode: A5,A6,A7,A8,AF
Masalah: Masalah pada scanner unit. Hal ini sangat jarang terjadi. Bisa saja terjadi jika scanner rusak, konslet, kabel putus, lampu scanner rusak ataupun lainnya. Jika sudah terjadi, lebih sering solusinya di penggantian Scanner Unit. - Kode: E2,E3
Masalah: Terjadi masalah pada Motherboard induk. Bisa terjadi jika ada komponen yang konslet, dan masalah lainnya seputar PCB. Dan pernah kita temui kasus ada cicak bertelur di dekat PCB printer Brother. Jadi, hati-hati lah dalam menyimpan printer Anda. Usahakan untuk menaruh di atas meja, dengan ditutupi kain bersih yang cukup besar. Dan jaga dari debu. Biasanya karena kotor, serangga, hewan-hewan kecil suka masuk ke dalam dan berpotensi merusak. Andaikan saja telur tersebut pecah dan air nya mengenai motherboard, maka akan terjadi Short alias konsleting. Ini salah satu hal yang bisa saja terjadi. Jika sudah terjadi kerusakan pada Motherboard, solusi nya adalah penggantian Motherboard.
SUMBER : http://blog.gudangprinter.com
0 comments :
Post a Comment